William J. Stevenson (2009:4)
Menurut William J.
Stevenson, Manajemen Operasional adalah sebuah sistem
manajemen atau serangkaian proses dalam suatu pembuatan produk atau penyediaan
jasa.
Fungsi-Fungsi
Manajemen Operasi dan Produksi
a. Perencanaan :
meliputi seluruh kegiatan mulai dari penentuan barang
atau jasa yang akan dibuat, perencanaan pengadaan dan penanganan
sumberdaya-sumberdaya yang akan diolah, penentuan jumlah dan jenis serta
penataan letak (layout) mesin-mesin dan peralatan yang akan digunakan,
penentuan cara dan teknik pengolahan yang akan digunakan, penentuan ciri-ciri
dan sifat yang harus dimiliki oleh barang atau jasa yang dihasilkan serta
penetapan waktu kapan barang dan jasa yang bersangkutan sudah harus siap untuk
dipasarkan.
b. Pengorganisasian :
meliputi seluruh
kegiatan penentuan jumlah dan jenis sumberdaya manusia yang dibutuhkan untuk
melaksanakan setiap kegiatan
c. Penelaah :
seluruh kegiatan
untuk mendapatkan keterangan tentang setiap kegiatan yang dilaksanakan di dalam
kegiatan operasi dan produksi.
d. Pengawasan
: meliputi seluruh kegiatan yang dimaksudkan untuk
mengarahkan dan menjamin agar berbagai kegiatan yang sudah dan sedang
dilaksanakan itu sudah sesuai dengan apa yang telah direncanakan.
Ruang Lingkup Manajemen Operasi
1. Perancangan atau disain sistem produksi dan operasi
- Seleksi dan perancangan disain produk
- Seleksi dan perancangan proses dan peralatan
- Pemilihan lokasi dan site perusahaan dan unit produksi
- Rancangan tata letak dan arus kerja
- Rancangan tugas pekerjaan
- Strategi produksi dan operasi serta pemilihan kapasitas
- Seleksi dan perancangan disain produk
- Seleksi dan perancangan proses dan peralatan
- Pemilihan lokasi dan site perusahaan dan unit produksi
- Rancangan tata letak dan arus kerja
- Rancangan tugas pekerjaan
- Strategi produksi dan operasi serta pemilihan kapasitas
2. Pengoperasian sistem produksi dan operasi
- Penyusunan rencana produk dan operasi
- Perencanaan dan pengendalian persediaan dan pengadaan bahan
- Pemeliharaan mesin dan peralatan
- Pengendalian mutu
- Manajemen tenaga kerja (SDM)
dalam pembagian pembuatan proses disebutkan ada 2 cara . yaitu manufaktur dan jasa
yang mempunyai tingkat perbedaan antara lain adalah :
Adapun persamaan dari kedua produksi ini adalah :
Pertama, kedua tipe sama-sama menawarkan produk dan jasa. Perusahaan manufaktur akan melengkapi produk dengan servis, dan perusahaan jasa akan melengkapi produk jasanya dengan produk.
Persamaan lainnya adalah input manufaktur maupun jasa bisa disimpan. Meskipun output pada jasa tidak bisa disimpan, tetapi inputnya bisa disimpan. Misalnya pada jasa rumah sakit, perlu menyimpan input berupa peralatan kedokteran, obat-obatan, infus, jarum dan sebagainya.
Meskipun lamanya kontak dengan konsumen berbeda antara manufaktur dan servis, namun keduanya memfokuskan pada kepuasan pelanggan. Dalam hal ini, perusahaan , manufaktur juga memerlukan kontak dengan konsumennya untuk mendapatkan umpan balik atas produknya, sehingga dapat melakukan perbaikan-perbaikan untuk memuaskan konsumen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar